Menerima Sumbangan Masjid Nurul Tarbiyah SMA Negeri 1 Baubau BRI Cabang Baubau Nomor Rekening 0326-01-000726-56-7 : a.n Mesjid Nur Tarbiyah SMAN 1 Baubau BERITA
Menerima Sumbangan Masjid Nurul Tarbiyah SMA Negeri 1 Baubau
BRI Cabang Baubau Nomor Rekening 0326-01-000726-56-7 : a.n Mesjid Nur Tarbiyah SMAN 1 Baubau

BERITA

MENANAM DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM POLYBAG

SMA Negeri 1 Baubau  menyukseskan Program dikbud Sultra,  mewujutkan  Ketahanan Pangan Melalui Sistem Penanaman  Menggunakan Polybag. Dalam rangka menyukseskan program Dikbud Sultra dan pembinaan karakter yang berbasis pada keunggulan lokal, SMA Negeri 1 Baubau meluncurkan program go green dengan menggunakan teknik penanaman  menggunakan polybag. Minimnya lahan untuk berkebun di lingkungan sekolah menjadikan program penanaman  menggunakan polybag  sebagai pilihan untuk menghijaukan lingkungan sekolah. Program ini dikelola dan dikoordinasi  oleh wali kelas, guru Biologi ( Wa Ode Aida Erlita, S.Pd.,  Aryanti,S.Pd. dan Rizal Apriadi, S.Pd.)  dan Wakasek bidang kesiswaan (Dahlan, S.Pd.) selaku koordinator. Program ini merupakan bentuk praktik dari pembelajaran proyek untuk berbagai mata pelajaran seperti Biologi, Kewirausahaan dan  Ekonomi.


Muhammad Radi,S.Pd.,M.M.Pd., Kepala SMA Negeri 1 Baubau, menjelaskan bahwa program ini merupakan program Dikbud Sultra yang bertujuan agar peserta didik memiliki jiwa mencintai lingkungan sekaligus diharapkan akan menjadi program unggulan sekolah  guna  menuju ketahanan pangan di lingkungan sekolah. Jenis tanaman yang dikembangkan dengan sistem penanaman  menggunakan polybag  ini adalah cabe, tomat, bawang merah dan  berbagai macam sayuran seperti  bayam merah, kangkung dan selada. Menurut Wa Ode Aida Erlita, S.Pd., selaku pembimbing sekaligus narasumber program, jangka waktu  penanaman jenis sayuran ini cukup singkat, yaitu sekitar 2-3 bulan dari masa tanam hingga panen.  Teknik penanaman  ini jika diajarkan secara detail kepada peserta didik  maka akan membuat nutrisi bagi tumbuhan tersebut terpenuhi. Program ini sepenuhnya dilakukan oleh peserta didik  sebagai kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan setiap hari Sabtu dengan program “Sabtu Bersih”. Kegiatan ini dapat menjadikan peserta didik belajar menjaga kebersihan dan menghijaukan lingkungan sekolah. Selain itu, peserta didik juga belajar  merawat dan mengurus tanaman. Kegiatan ini akan terus berlanjut dan diharapkan dapat  diterapkan bagi peserta didik di masa yang akan datang.